Bhayangkara101, Lumajang.- Tim Satgas Evakuasi TNI AU terus melakukan penyisiran dan pencarian korban hilang akibat erupsi gunung Semeru, Minggu (12/12/2021).
Satgas TNI AU yang dipimpin Lettu Pas Farizal Nasution melakukan penyisiran di Desa Bondeli, Kampung Renteng dan Curah Kobokan, serta di lokasi tambang pasir Satuharan.
Tim Satgas yang berjumlah 30 prajurit dari Korp Pasukan Khas TNI AU, berupaya mencari korban hilang dengan menggali tumpukan lumpur yang menimbun sejumlah rumah di lokasi tersebut, termasuk di lokasi tambang pasir Satuharan.
Lettu Pas Farizal Nasution mengatakan, berdasarkan informasi dari warga setempat, saat terjadi bencana, banyak penambang pasir yang sedang bekerja disana. Diprediksi masih terdapat warga yang tertimbun karena tidak sempat menyelamatkan diri saat bencana terjadi.
“Hari ini kita maksimalkan pencarian korban erupsi Semeru di Desa Bondeli, Kampung Renteng dan Curah Kobokan, serta di lokasi tambang pasir Satuharan. Diperkirakan masih terdapat korban yang belum ditemukan,” ujar Lettu Pas Farizal.
Selain melaksanakan pencarian korban, Tim Satgas TNI AU yg berada di Pos Air weapon Range (AWR) Pandanwangi, juga mendistribusikan 150 paket bantuan sosial bagi para pengungsi di balai desa Labruk Kidal. Di lokasi pengungsian ini terdapat 140 warga yang berasal dari dusun Bonagung, desa Sumberwuluh, dusun Renteng Sumberwuluh, dan dusun bondeli.
MB101 – Dispenau
Comment