Homepage/TNI PolriKolonel Marinir - Hadirkan “Perahu Laganaga” Menjelang Peringatan HUT ke-80 RI: Filosofi Kekuatan, Kekompakan, dan Militansi di Atas Air
Bhayangkara101, Mojokerto.- (16/8/2025) Dalam rangka memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan RI, Klub Dayung Jung Kwatu menggelar event perdana bertajuk “Perahu Laganaga” di Basecamp Jung Kwatu, Mojokerto. Acara ini dipimpin langsung oleh Pendiri sekaligus Pembina Klub Jung Kwatu, Kolonel Marinir Kakung Priyambodo., S.T., M.Han.
Olahraga dayung perahu bersama – Sumber: Dok Dispen KormarKonsep Unik: Tarung di Atas Perahu Naga
Perahu Laganaga menghadirkan konsep lomba yang berbeda dari biasanya. Setiap tim beranggotakan empat orang, menempati satu perahu naga dengan posisi saling berlawanan arah. Setelah peluit dibunyikan oleh wasit, kedua tim mulai mengayuh dengan teknik, kekuatan penuh, dan kekompakan.
Tim yang berhasil menyeret lawannya melewati garis batas ditetapkan sebagai pemenang. Format kompetisi ini dibuat setengah turnamen, sehingga setiap tim berkesempatan saling bertemu untuk mengukur kemampuan, strategi, dan daya tahan.
Kompetisi ajang Perahu Laganaga Jung Kwatu di Mojokerto diselenggarakan Kolonel Marinir Kakung Priyambodo. – Sumber: Dok Dispen KormarFilosofi “Perahu Laganaga”
Kolonel Marinir Kakung Priyambodo menjelaskan, filosofi Perahu Laganaga adalah tentang kekuatan, kekompakan dan militansi.
“Perahu ini bukan hanya tempat bertanding, tetapi juga simbol perjuangan. Setiap kayuhan menggambarkan tekad, disiplin, dan semangat juang. Di sinilah lahir militansi sejati: pantang menyerah, solid dalam kebersamaan, dan gigih mengejar kemenangan,” ujar Kakung.
Sementara itu, Ketua Klub Jung Kwatu menambahkan:
“Melalui Perahu Laganaga, kami ingin menanamkan jiwa kompetitif sekaligus rasa persaudaraan. Event ini bukan hanya adu fisik, tapi juga latihan mental, strategi, dan penguatan karakter.”
Suasana Meriah dan Penuh Semangat
Lomba berlangsung meriah, penuh sorak dukungan dari peserta dan penonton. Hadir pula dalam kegiatan ini, Pelatih Jung Kwatu, Serka Marinir Marthen S., yang ikut memberikan arahan teknis bagi para peserta.
Para kompetitor Ajang Perahu Laganaga – Alan, Zifara, Putra dan Lif juara nomor satu dalam ajang tersebut. – Sumber: Dok Dispen KormarKejayaan Maritim sebagai Dedikasi
Bagi Kolonel Marinir Kakung Priyambodo, olahraga dayung bukan sekadar aktivitas fisik, tetapi juga bagian dari komitmen dan dedikasi untuk kebangkitan kejayaan maritim Indonesia.
“Kita bangsa bahari. Dengan membina generasi melalui olahraga air, kita sedang menanamkan karakter bahari, jiwa juang, dan spirit maritim yang menjadi kekuatan Nusantara sejak Majapahit hingga kini,” tegasnya.
Event Perahu Laganaga di Basecamp Jung Kwatu dimenangkan sebagai Juara pertama adalah oleh Tim yang beranggotakan: Alan, Zifara, Putra dan Iif. Untuk juara 2 Tim terdiri dari: Qitara, Anggun, Abdi dan Izul. Untuk juara 3 Tim: Reza, Aqil, Intan dan Satria. Ini menegaskan bahwa olahraga, sejarah, dan filosofi bisa bersatu, membentuk tradisi baru yang sarat makna strategis untuk membangun generasi tangguh penerus bangsa
Comment